KKN PPM Unud Dorong Pengembangan Produk Lokal di Desa Selumbung

5 days ago 3
ARTICLE AD BOX
Dalam program yang KKN PPM periode ke-29, yang diselenggarakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), sebanyak 15 mahasiswa difokuskan pada pengembangan produk berbasis kelapa, seperti virgin coconut oil (VCO) dan saur kelapa.  

Potensi kelapa yang melimpah di Desa Selumbung dimanfaatkan dengan inovasi teknologi, salah satunya pembaruan mesin sentrifugal untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas produksi VCO.

Kegiatan yang dilangsungkan pada 14 Juli hingga 26 Agustus 2024 tersebut bekerja sama dengan Program Udayana Mengabdi (PUM) yang diusung oleh dosen pembimbing lapangan, Dr. Ir. I Ketut Gede Sugita, MT. 
 
“Kami merancang mesin sentrifugal ini agar lebih efisien dalam proses produksi, sehingga hasil produksi VCO tidak hanya lebih berkualitas tetapi juga memenuhi permintaan pasar yang lebih luas,” ujar I Ketut Gede Sugita.  

Dalam kegiatan yang mengangkat tema “Pemberdayaan Produksi, Optimalisasi Pemasaran, dan Pengembangan Potensi Produk VCO dan Saur Kelapa di Desa Selumbung”, para mahasiswa KKN juga membantu meningkatkan pemasaran produk melalui pembaruan kemasan dan strategi promosi digital. Produk VCO dan saur kelapa kini dipasarkan melalui marketplace dan media sosial, memperluas jangkauan pasar bagi usaha kecil menengah (UMKM) desa tersebut.  

Selain itu, kegiatan edukasi tentang manfaat VCO juga diberikan kepada masyarakat, termasuk siswa sekolah dasar, untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pemanfaatan produk lokal.  

Dengan inovasi ini, diharapkan Desa Selumbung dapat meningkatkan pendapatan masyarakat melalui pengelolaan potensi lokal. “Kami berharap program ini mampu menginspirasi masyarakat untuk terus mengembangkan produk lokal yang bernilai tambah, sehingga dapat memberikan manfaat ekonomi jangka panjang,” tambah I Ketut Gede Sugita.  

Program KKN PPM Universitas Udayana menjadi bukti kontribusi nyata perguruan tinggi dalam mendukung pembangunan desa berbasis potensi lokal. Hal ini juga sekaligus memperkenalkan Desa Selumbung sebagai salah satu sentra pengembangan produk kelapa di Bali.
Read Entire Article