Prabowo Panggil Calon Menteri

1 month ago 31
ARTICLE AD BOX
JAKARTA, NusaBali
Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan bahwa calon-calon menteri pemerintahan Prabowo Subianto diminta untuk meneken pakta integritas. Dasco menjelaskan pakta integritas itu ditandatangani oleh para calon menteri yang memang sudah dipastikan bakal membantu kerja Presiden Terpilih dalam pemerintahan ke depan. Prabowo sejak pukul 15.00 WIB, Senin (14/10) memanggil sejumlah tokoh yang berasal dari kalangan profesional, politikus, birokrat, akademisi, pejabat aktif Polri, dan pejabat teras organisasi masyarakat (ormas), untuk datang ke kediamannya dan berbicara empat mata dengan dirinya secara bergantian.

“Itu keinginan dari Presiden Terpilih untuk yang membantu di kabinet. Ada beberapa poin yang dicantumkan dalam pakta integritas untuk ditandatangani, untuk calon menteri yang sudah dipastikan akan mendampingi,” kata Dasco saat ditemui di depan kediaman Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara Nomor 4, Jakarta, Senin (14/10).

Prabowo sejak pukul 15.00 WIB memanggil sejumlah tokoh yang berasal dari kalangan profesional, politikus, birokrat, akademisi, pejabat aktif Polri, dan pejabat teras organisasi masyarakat (ormas), untuk datang ke kediamannya dan berbicara empat mata dengan dirinya secara bergantian. Dasco menyebut sebagian tokoh-tokoh yang datang menghadap ke Kertanegara, Senin kemarin ada yang sudah pasti masuk dalam kabinet sebagai menteri pemerintahan Prabowo, tetapi ada juga nama-nama yang masih dipertimbangkan.

“Ada yang pasti, ada yang masih dipertimbangkan, kalau yang keluar mukanya cerah, itu sudah pasti. Cerah semua? Alhamdulilah kalau begitu,” kata Dasco. Dia menambahkan tokoh-tokoh yang dipanggil menghadap Prabowo, Senin kemarin merupakan para calon menteri. Mereka yang menyambangi Kertanegara (kediaman Prabowo) kemarin, yakni Prasetio Hadi (Ketua DPP Partai Gerindra), Sugiono (Wakil Ketua Umum Partai Gerindra), Widiyanti Putri Wardhana (pengusaha), Natalius Pigai (pegiat HAM), Yandri Susanto (Wakil Ketua Umum PAN), Fadli Zon (Wakil Ketua Umum Partai Gerindra), Nusron Wahid (Politikus Golkar), Saifullah Yusuf (Sekjen PBNU/Menteri Sosial), dan Maruarar Sirait (Politikus Partai Gerindra). 

Selanjutnya ada Abdul Kadir Karding (Politikus PKB), Wihaji (Wakil Ketua Umum Golkar), Teuku Riefky Harsya (Sekjen Partai Demokrat), Agus Harimurti Yudhoyono (Ketua Umum Partai Demokrat/Menteri ATR/BPN), Arifatul Choiri Fauzi (Muslimat NU), Tito Karnavian (Mendagri/Eks Kapolri), Zulkifli Hasan (Ketua Umum PAN/Mendag), Satryo Soemantri Brodjonegoro (Akademisi), Yassierli (Akademisi), Yusril Ihza Mahendra (Pakar Hukum Tata Negara), dan Bahlil Lahadalia (Ketua Umum Partai Golkar/Menteri ESDM). 

Kemudian Abdul Mu'ti (Sekretaris Umum PP Muhammadiyah), Muhaimin Iskandar (Ketua Umum PKB), Komjen Pol Agus Andriyanto (Wakapolri), Raja Juli Antoni (Wamen ATR/BPN dan Sekjen PSI), Agus Gumiwang (Politikus Golkar/Menteri Perindustrian), Pratikno (Mensesneg), Ribka Haluk (Pj. Gubernur), Iftitah Sulaeman (Politikus Partai Demokrat), Maman Abdurrahman (Politikus Golkar), Prof Rachmat Pambudy, Sakti Wahyu Trenggono (Menteri KKP), dan Hanif Faisol Nurofiq. 

Beberapa dari nama itu mengaku telah meneken pakta integritas, di antaranya Zulkifli Hasan, dan Tito Karnavian.

Menteri Keuangan Sri Mulyani tiba di kediaman Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (14/10). –ANTARA 

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menambahkan Presiden terpilih Prabowo Subianto bakal memberi pembekalan kepada calon-calon menterinya di kediamannya di Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (15/10) hari ini. Dasco mengatakan acara pembekalan kepada calon-calon menteri pemerintahan ke depan itu juga bakal dihadiri oleh wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka.

“Besok (hari ini) ada acara pembekalan singkat calon menteri di Hambalang, diagendakan wapres terpilih akan ada di sana,” kata Sufmi Dasco. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sekaligus Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) Bahlil Lahadalia memberi sinyal terkait posisi menteri yang akan dia tempati dalam kabinet pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. "Ya tidak jauh-jauh dari apa yg sudah saya lakukan selama hampir 5 tahun ini," kata Bahlil kepada awak media usai bertemu dengan Prabowo di kediamannya di kawasan Kartanegara IV, Jakarta Selatan, Senin kemarin. Untuk diketahui, beberapa tahun terakhir Bahlil sempat aktif di organisasi di bidang pengusaha yakni Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI). Bahkan sebelum masuk menjadi menteri di kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi), Bahlil sempat menjabat sebagai Ketua Umum HIPMI.

Bahlil mengaku pertemuannya dengan Prabowo hari ini tidak hanya membahas soal posisi menteri tapi juga berdiskusi soal pemanfaatan sumber daya dan kedaulatan negara. Namun demikian, Bahlil enggan memberi tahu kepada awak media terkait jabatan menteri yang akan dia emban para periode Prabowo-Gibran. "Yang punya hak prerogatif (menyampaikan) adalah Bapak Presiden Prabowo," kata Bahlil.

Sementara sejumlah menteri pemerintahan Presiden Joko Widodo, yaitu Agus Harimurti Yudhoyono, Tito Karnavian, dan Zulkifli Hasan membocorkan kisi-kisi penugasan yang diberikan oleh presiden terpilih, Prabowo Subianto, kepada mereka, sebagai calon menteri untuk pemerintahan ke depan. Tito Karnavian, yang saat ini masih aktif sebagai menteri dalam negeri, mengaku mendapatkan tugas untuk menjaga inflasi tetap terkendali.

“Yang jelas beliau meminta agar penanganan inflasi yang selama ini sudah terjaga baik itu agar tetap diteruskan di masa beliau, dan saya sampaikan akan tetap saya laksanakan setiap minggu sampai ada perintah untuk dihentikan,” kata Tito, yang juga pernah menjabat sebagai Kapolri pada masa pemerintahan Presiden Jokowi. Kemudian, AHY, selepas bertemu Prabowo mengaku ditugaskan jabatan yang ‘strategis’.

“Hari ini merupakan fase yang penting di mana Pak Prabowo Subianto ingin secara langsung bertatap muka termasuk menyampaikan harapan dan penugasan kepada sejumlah tokoh untuk membantu beliau di pemerintahan lima tahun mendatang,” kata AHY. Dia melanjutkan dirinya diberi pesan oleh Prabowo bahwa presiden terpilih ingin pembangunan ke depan semakin sukses. Sementara itu, Zulkifli Hasan, yang saat ini aktif menjabat sebagai menteri perdagangan, mengaku mendapatkan tugas terkait swasembada pangan. Namun, saat ditanya mengenai kemungkinan dia menjabat sebagai menteri koordinator bidang pangan, Zulhas panggilan akrab Zulkifli Hasan  menyebut biar Prabowo yang mengumumkan. 7 ant
Read Entire Article