Jorge Martin Jaga Fokus, Bagnaia Siap Menyodok

1 month ago 12
ARTICLE AD BOX
Ya, Jorge Martin mengaku harus bisa tampil sempurna dan tanpa celah agar tetap kompetitif di empat balapan terakhir, termasuk Grand Prix Australia, di Sirkuit Phillip Island, akhir pekan ini.

“Jika Anda membuat kesalahan (dalam beberapa balapan terakhir), maka itu adalah sebuah bencana. Kami harus benar-benar percaya diri dan mencoba untuk menjadi kompetitif,” kata Martin, Kamis (17/10).

Bagi pembalap Spanyol itu, balapan di Australia merupakan salah satu bagian krusial pada paruh akhir musim ini. Tak hanya menjadi salah satu balapan penentu dalam perebutan gelar juara dunia, Phillip Island juga dikenal sebagai sirkuit yang cukup sulit diprediksi dari sisi cuaca.

“Ini akan menjadi akhir pekan yang sangat menantang, bukan hanya karena ini adalah bagian terakhir musim, tetapi cuaca di sini sangat berbeda setiap hari, kami memiliki permukaan baru dan juga ban yang berbeda dibandingkan musim lalu,” ungkap Martin.

Seperti rival terdekatnya, Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo), Martin juga belum pernah menang di Phillip Island untuk kelas balap MotoGP.

Hal itu pun menambah semangatnya untuk kembali merengkuh kemenangan seperti beberapa pekan lalu, saat ia menjadi yang terdepan pada Grand Prix Indonesia di Sirkuit Internasional Mandalika.

Balapan utama akan digelar pada Minggu (20/10) pada pukul 11.00 WITA. Bagnaia bertekad raih kemenangan perdana di MotoGP Australia.

Sementaraitu, pembalap Ducati Lenovo Francesco ‘Pecco’ Bagnaia bertekad merebut kemenangan perdananya dalam Grand Prix Australia di Sirkuit Phillip Island, akhir pekan ini.

“Di kelas MotoGP, saya hampir menang (di GP Australia) pada 2022 dan 2023, tapi ternyata (tidak), dan tidak ada yang tahu (bahwa saya tidak menang),” ungkap Bagnaia.

“Kami akan mencoba lagi tahun ini, tetapi kami harus memikirkan (poin) kejuaraan dan mencoba untuk mendapatkan yang maksimal tanpa mengambil terlalu banyak risiko, dan di sini di Phillip Island, tidak mengambil terlalu banyak risiko adalah hal yang sangat penting,” ujarnya menambahkan.

Bicara mengenai risiko dan tantangan di Australia, juara dunia dua kali itu mengatakan ia dan tim akan mengantisipasinya dengan strategi penggunaan ban, mengingat cuaca di Negeri Kangguru bisa dibilang cukup sulit untuk diprediksi.

“Melihat kondisinya, sepertinya Jumat akan turun hujan, Sabtu diprediksi berangin, dan Minggu diprediksi normal dengan suhu yang cukup dingin. Kami harus memperhatikan hal tersebut,” kata Bagnaia.

Lebih lanjut, pembalap yang akrab disapa Pecco itu mengatakan tidak ingin terlalu terbebani dengan posisinya yang kini hanya terpaut 10 poin dari pemimpin klasemen sementara, Jorge Martin (Prima Pramac Racing).

“Kami akan mencoba semaksimal mungkin, walaupun kami tahu potensi kami adalah untuk meraih kemenangan. Kami akan mencoba segalanya untuk menang dan mendapatkan poin seperti di Indonesia, dan melanjutkan (tren positif) di Thailand,” jelas Bagnaia.

Sementara hari pertama MotoGP Australia pada Jumat (18/10) akan bergulir sesi latihan bebas dan latihan yang masing-masing dimulai pada pukul 06.45 WIB dan 11.00 WIB. ant

Lebih lanjut, Sabtu (19/10) akan bergulir sesi latihan bebas kedua pada pukul 07.10 WITA, diikuti oleh sesi kualifikasi pada pukul 06.50 WIB, dan Sprint pada pukul 12.00 WITA.

Pada hari pertama MotoGP Australia pada Jumat (18/10) akan bergulir sesi latihan bebas dan latihan yang masing-masing dimulai pada pukul 07.44 WIB dan 12.00 WITA.

Lalu pada Sabtu (19/10) akan bergulir sesi latihan bebas kedua pada pukul 07.10 WITA, diikuti oleh sesi kualifikasi pada pukul 06.50 WIB, dan Sprint pada pukul 12.00 WITA. ant
Read Entire Article